nusakini.com-Klaten-Candi Palosan di Kabupaten Klaten masuk 10 nominasi Anugerah Pariwisata Indonesia (API) 2019 yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Agar menjadi pemenang, masyarakat diminta mendukung dengan memberikan vote pada aplikasi Praja TV melalui kanal bit.ly/prajatv. 

Kepala Bidang Pariwisata Kabupaten Klaten Ety Puspitarini mmengungkapkan Candi Plaosan yang terletak di Desa Bugisan, Prambanan, Klaten menjadi objek wisata sejarah andalan. Eksotisme pemandangan saat matahari tenggelam (sunset) dan terbit (sunrise) yang menyembul di sela bebatuan candi, menjadi daya tarik tersendiri.

Tak hanya itu, pengunjung juga dimanjakan dengan pemandangan area persawahan di sekitar candi, lengkap dengan aktivitas petani di sawah. Mulai dari menanam padi, menyiangi, maupun memanen. Apalagi saat Festival Gerobak Sapi, yang menjadikan aktivitas berfoto di Candi Plaosan semakin menarik, dengan hasil foto yang artistik.

Agar lebih mendunia, perempuan yang akrab disapa Rini ini berharap dukungan masyarakat, setidaknya menjadikan situs sejarah peninggalan Hindu abad IX dari Raja Rakai Pikatan masa Mataram kuno ini, meraih penghargaan pada ajang API 2019.

“Monggo warga Klaten dan Jawa Tengah, jangan lupa dukung dan vote Candi Plaosan sebagai situs sejarah paling populer di ajang API 2019. Caranya mudah, unduh aplikasi Praja TV dan pilih Candi Plaosan Klaten sebagai situs sejarah terpopuler,” pintanya.

Rini menjelaskan saat ini Candi Plaosan bersaing ketat dengan situs sejarah Rumah Bung Karno dari Kabupaten Bangka Barat, dan Istana Sri Sisingamaharaja di Kabupaten Humbahas. Sementara situs Candi Plaosan masih memimpin dengan persentase 37,11%, disusul Rumah Bung Karno dan Istana Sri Sisingamaharaja.

“Dalam kalender tahunan 2019 Sojiwan memang diunggulkan dan dipilih sebagai tempat acara. Festival Gerobag Sapi, Tour De Temple, Festival Taman Bugisan sampai sepeda santai melintasi obyek wisata candi di Klaten beberapa waktu lalu menjadi bagian promosi Candi Plaosan. Maka jangan lupa vote Candi Plaosan,” tandas Rini. (p/ab)